√ Biaya Operasi Batu Ginjal (Pasien Umum & BPJS) 2023

Biaya Operasi Batu Ginjal – Batu ginjal merupakan suatu masalah kesehatan yang umum terjadi di seluruh dunia.

Tetapi, operasi batu ginjal kerap kali menjadi satu-satunya pilihan untuk menghilangkan batu ginjal yang menyebabkan rasa sakit yang hebat serta dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang.

Tentu saja, biaya operasi batu ginjal dapat menjadi faktor yang akan membebani pikiran untuk pasien yang sedang mempertimbangkan untuk menjalaninya.

Tedapat beberapa faktor yang akan mempengaruhi biaya operasi batu ginjal, seperti:

  • Jenis operasi yang akan dilakukan.
  • Tingkat keparahan batu ginjal.
  • Lokasi rumah sakit.
  • Apakah pasien adalah peserta BPJS atau bukan.

Dalam artikel ini, kami akan memberikan gambaran lengkap terkait biaya operasi batu ginjal yang berlaku pada tahun ini, baik untuk pasien umum dan juga peserta BPJS.

Kami juga akan membahas beberapa faktor yang memengaruhi biaya operasi beserta tips-tips untuk menghemat biaya.

Penyebab Batu Ginjal

Sumber gambar: KlikDokter

Penyakit batu ginjal bisa dipicu oleh beberapa macam alasan, diantaranya ialah sebagai berikut:

  • Obesitas atau berat badan berlebih.
  • Dehidrasi serta kurang minum air putih.
  • Efek samping dari tindakan operasi organ pencernaan.
  • Pola makan yang tidak sehat dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung protein, gula serta garam tinggi atau yang dapat membuat munculnya asam urat tinggi.
  • Mempunyai masalah pencernaan, seperti gangguan diare kronis hingga penyakit peradangan usus.
  • Adanya keluarga yang mempunyai riwayat penyakit batu ginjal atau sudah pernah mengalaminya sebelumnya.
  • Mempunyai keadaan medis tertentu, seperti infeksi saluran kemih dan juga hiperparatiroidisme.

Gejala Batu Ginjal

Sumber gambar: KlikDokter

Pada umumnya, penyakit batu ginjal ini baru terdeteksi apabila memiliki ukuran yang sudah besar pada waktu tertahan pada ginjal atau berpindah ke dalam ureter atau ketika terjadi infeksi.

Kondisi itulah yang akan membuat rasa nyeri hebat yang disebut dengan kolik ginjal.

Tak hanya itu, gejala yang dialami pada waktu menderita penyakit batu ginjal juga ada beberapa macam, seperti:

  • Disuria atau nyeri pada waktu buang air kecil.
  • Meningkatnya frekuensi buang air kecil. 
  • Urine memiliki warna merah mudah, merah dan juga cokelat. 
  • Urine yang dikeluarkan volumenya sedikit. 
  • Mual dan juga muntah.
  • Nyeri yang dirasakan pada punggung bagian bawah serta kerap kali terasa hingga ke pangkal paha. Tetapi, pada pria, nyeri dapat dirasakan sampai ke testis serta skrotum. 
  • Merasa gelisah.
  • Demam dan menggigil, apabila sampai terjadi infeksi.

Prosedur Operasi Batu Ginjal

Sumber gambar: Hermina Hospitals

Tidak seluruh penyakit batu ginjal harus langsung ditangani dengan cara dilakukan operasi.

Tetapi, hal tersebut hanya berlaku apabila batu ginjal memiliki ukuran yang kecil, yakni kurang dari 4 mm.

Kalian nantinya hanya perlu disiplin untuk mengkonsumsi air putih sebanyak 6 – 8 gelas setiap hari dan diikuti dengan memakan obat pereda nyeri seperti paracetamol.

Karena, pada saat mengeluarkan batu ginjal lewat urine bisa membuat rasa sakit serta tidak nyaman. 

Sedangkan pada batu ginjal dengan ukuran yang lebih dari 6 mm itu akan sulit untuk dikeluarkan dengan cara tersebut, maka harus dilaksanakan operasi.

Adapun jenis operasi untuk membuang batu ginjal, antara lain:

1. Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy (ESWL)

ESWL merupakan suatu metode untuk pengobatan batu ginjal yang bekerja dengan cara memecahkan batu ginjal memakai gelombang kejut sampai berubah menjadi pecahan halus.

Berbagai pecahan itu juga dapat dikeluarkan lewat air seni.

Metode satu ini dinilai lumayan efektif dalam menangani batu ginjal dengan ukuran kurang dari 2 cm.

2. Shock Wave Lithotripsy (SWL)

SWL adalah salah satu metode operasi batu ginjal yang paling sering dikerjakan.

Metode satu ini biasanya dilaksanakan pada batu ginjal dengan ukuran kecil serta sedang.

Batu ginjal nantinya akan dihancurkan dengan memanfaatkan gelombang dengan energi tinggi dari luar.

Metode satu ini dinilai dapat menembus kulit serta akan membuat batu ginjal menjadi potongan-potongan kecil.

Potongan-potongan kecil itulah nantinya akan mengalir keluar dengan menggunakan bantuan dari stent (tabung kawat) yang sudah dipasang di alat ureter.

3. Percutaneous Nephrolithotomy atau Nephrolithotripsy (PCNL)

Apabila seluruh metode operasi batu ginjal di atas tidak membutuhkan sayatan, maka pada metode satu ini nantinya akan menciptakan sayatan kecil pada sisi samping pinggang.

Operasi satu ini biasanya dikerjakan melalui dua cara, yakni:

  • Nephrolithotomy yang akan mengambil batu secara utuh.
  • Serta nephrolithotripsy yang akan memvakum batu ginjal yang sudah dipecahkan dengan menggunakan laser maupun gelombang suara terlebih dahulu.

Selepas operasi berjalan, kalian harus menginap di rumah sakit selama 1 – 2 hari dengan tujuan pemulihan.

Tak hanya itu, operasi batu ginjal satu ini juga bisa mengakibatkan infeksi, perdarahan serta kerusakan di organ sekitar, seperti usus, kandung kemih, ginjal, ureter, serta hati.

4. Ureteroskopi

Metode satu ini sedikit mirip dengan metode SWL yang tidak membutuhkan sayatan di area kulit.

Ureteroskopi ini berkerja dengan cara memasukkan suatu selang elastis yang mempunyai kamera pada bagian ujungnya.

Selang tersebut memiliki fungsi guna mencari sekaligus mengambil batu ginjal.

Biasanya, prosedur ureteroskopi dikerjakan dengan memakai bius total.

Tetapo, apabila batu ginjal memiliki ukuran yang besar, maka ia perlu untuk dihancurkan dengan memakai laser terlebih dahulu.

Lalu, dipasang stent dengan tujuan membantu aliran urine.

Selepas waktu 4 sampai 10 hari stent nantinya akan dilepas oleh dokter.

Walaupun demikian, proses penyembuhan dari metode ini berlangsung dengan cepat serta kalian tidak perlu menginap di rumah sakit.

5. Bedah Terbuka

Bedah terbuka jarang sekali dipakai untuk menjadi metode operasi batu ginjal.

Pada metode satu ini biasanya hanya dikerjakan apabila batu ginjal sudah memiliki ukuran yang sangat besar serta metode operasi lainnya tidak dapat mengeluarkan batu.

Juga, pada waktu ureter tersumbat oleh batu serta menghambat aliran urine yang membuat perdarahan, infeksi serta rasa nyeri.

Bedah terbuka juga mempunyai masa pemulihan paling lama daripada jenis metode lainnya.

Untuk masa pemulihan pasca operasi batu ginjal terbuka ialah 4 sampai 6 minggu.

Tentunya waktu tersebut sangatlah lama apabila dibandingkan bersama metode lain yang bahkan tidak memerlukan rawat inap sama sekali.

Efek Samping Operasi Batu Ginjal

Sumber gambar: KlikDoker

Walaupun operasi batu ginjal ini termasuk aman untuk dilakukan, tetapi tidak menutup kemungkinan akan muncul beberapa efek samping selepas dilakukan operasi batu ginjal.

Berikut ini adalah efek samping yang bisa saja muncul, antara lain:

  • Infeksi.
  • Kencing darah atau hematuria.
  • penyempitan ureter.
  • Obstruksi tidak sempurna atau penghancuran batu ginjal yang tak sempurna.

Tak hanya itu, beberapa orang pun ada yang mengeluhkan lamanya pemulihan operasi batu ginjal yang dapat memakan waktu 4 sampai 6 minggu lamanya selepas operasi.

Supaya pemulihannya lebih cepat, jangan lupa untuk rutin meminum air putih tak kurang dari 8 gelas per hari ya.

Biaya Operasi Batu Ginjal

Sumber gambar: HonestDocs

Secara umum, biaya pengobatan batu ginjal yang dilakukan di rumah sakit yaitu sekitar:

  • Rumah Sakit Islam Jombang: Rp3.800.000
  • Rumah Sakit Yarsi: Rp12.000.000
  • Rumah Sakit Nahdlatul Ulama Jombang: Rp4.668.000

Untuk kalian yang hendak mengobati batu ginjal tanpa menggunakan metode operasi, maka kalian dapat memilih metode ESWL.

ESWL sendiri sudah menjadi salah satu metode operasi batu ginjal yang sangat umum dipakai.

Di mana dalam proses pengerjaannya akan menggunakan gelombang kejut untuk dapat menghancurkan batu ginjal.

Biaya ESWL batu ginjal dimulai dari Rp5.000.000 sampai Rp20.000.000

Dalam biaya tersebut belum termasuk untuk kebutuhan tambahan tidak terduga dengan proporsi 20 persen hingga 30 persen dari biaya estimasi.

Selain itu, kalian juga dapat menggunakan BPJS untuk mengerjakan operasi atau bahkan mengobati batu ginjal dengan menggunakan metode ESWL.

Caranya, kalian tinggal datang ke Faskes tingkat satu, lalu kalian meminta rujukan dan nantinya kalian akan berkonsultasi bersama dokter spesialis.

Pengobatan kalian pun nantinya akan ditanggung sepenuhnya oleh BPJS Kesehatan alias gratis.

Baca juga: Penyebab & Biaya Tes Buta Warna di Puskesmas.

Kesimpulan

Dalam kesimpulan uraian yang ada di atas, maka dapat diketahui bahwa biaya operasi batu ginjal memang dapat menjadi faktor yang signifikan pada saat memutuskan untuk menjalani operasi batu ginjal.

Tetapi, dengan mendapatkan informasi yang tepat terkait biaya operasi, faktor-faktor yang memengaruhinya, dan dengan melakukan beberapa tips untuk menghemat biaya, maka kalian bisa mempersiapkan diri dengan lebih baik.

Ingatlah bahwa kesehatan merupakan investasi yang sangat berharga.

Jangan ragu untuk memilih layanan medis terbaik yang tersedia, walaupun biayanya mungkin lebih tinggi.

Selalu pastikan bahwa kalian berkonsultasi dengan dokter kalian serta memperoleh informasi yang akurat sebelum membuat keputusan.

Semoga artikel Biayaharga.com kali ini dapat membantu kalian untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik terkait biaya operasi batu ginjal pada tahun ini ya.

Photo of author

Abbas

Saya, Abbas, gemar mengamati harga barang dan suka menghemat uang sejak kecil. Kini, sebagai penulis blog, saya berbagi tips tentang harga dan biaya.