√ Biaya Pengobatan Jerawat di Dokter Kulit & Prosedur Perawatan

Biaya Pengobatan Jerawat di Dokter Kulit – Memiliki masalah jerawat pada area wajah dapat mengurangi rasa percaya diri seseorang, baik itu pria maupun wanita. Oleh karena itu, banyak orang mencoba berbagai cara untuk mengatasi jerawat ini.

Di pasar Indonesia, terdapat beragam produk kecantikan yang ditawarkan untuk merawat kulit dan mengobati jerawat. Selain itu, terdapat juga bahan alami yang dapat digunakan sebagai salah satu metode untuk menghilangkan jerawat.

Jika merasa bahwa langkah-langkah sebelumnya tidak cukup efektif untuk mengatasi jerawat di wajah, Anda dapat mempertimbangkan untuk menjalani perawatan oleh seorang dokter kulit. Namun, penting untuk memperhatikan bahwa dokter kulit biasanya menetapkan tarif atau biaya tertentu untuk pengobatan jerawat.

Oleh karena itu, sebelum Anda memutuskan untuk menjalani perawatan jerawat dengan dokter kulit terdekat, disarankan untuk mengetahui terlebih dahulu perkiraan biayanya. Pada kesempatan ini, kami akan memberikan penjelasan lengkap mengenai rincian biaya pengobatan jerawat oleh dokter kulit.

Apa Itu Jerawat?

Sumber gambar: Portal Sulut – Pikiran Rakyat

Sebelum membahas lebih lanjut tentang biaya pengobatan jerawat oleh dokter kulit atau kecantikan, penting untuk memahami definisi jerawat terlebih dahulu. Jerawat adalah masalah kulit yang menyebabkan munculnya bintik-bintik pada berbagai bagian tubuh seperti wajah, leher, punggung, dan dada.

Masalah kulit ini dapat terjadi pada siapa saja tanpa memandang usia, tetapi umumnya jerawat muncul saat masa pubertas atau remaja, yaitu antara usia 10 hingga 13 tahun. Dalam beberapa kasus, jerawat juga dapat muncul pada bayi dan anak-anak.

Penyebab Timbul Jerawat

Setelah mengetahui gejala munculnya jerawat, penting untuk memahami faktor-faktor yang menyebabkannya. Beberapa kondisi yang dapat menyebabkan jerawat antara lain:

  1. Produksi sebum berlebihan, yaitu produksi zat oleh kelenjar minyak untuk mencegah kulit menjadi kering.
  2. Penyumbatan folikel rambut oleh campuran sebum dan sel kulit mati.
  3. Pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes yang menyebabkan penyumbatan folikel rambut dan peradangan.
  4. Faktor keturunan atau genetik.
  5. Pembentukan komedo putih atau komedo hitam akibat pembengkakan pada folikel.
  6. Aktivitas hormon berlebihan atau perubahan hormonal selama menstruasi.
  7. Alergi terhadap penggunaan kosmetik yang tidak cocok dengan kulit.
  8. Stres yang memengaruhi gaya hidup seseorang, seperti pola makan yang tidak teratur.

Gejala Muncul Jerawat

Munculnya jerawat pada beberapa bagian tubuh manusia dapat ditandai dengan beberapa gejala berikut:

  1. Benjolan berwarna kemerahan atau kuning yang mengandung nanah di dalamnya.
  2. Munculnya benjolan kecil atau papul di permukaan kulit.
  3. Sensasi panas atau terbakar akibat peradangan.
  4. Timbulnya rasa gatal pada benjolan.
  5. Benjolan kecil dengan nanah di ujungnya, disebut pustula.
  6. Benjolan kecil berwarna kemerahan yang disertai nyeri, disebut papula.
  7. Benjolan keras yang terbentuk di bawah permukaan kulit dan menyebabkan nyeri, disebut nodul.
  8. Benjolan besar yang terbentuk di bawah permukaan kulit, berisi nanah, dan disertai nyeri, disebut kista.

Pengobatan Jerawat yang Meradang

Sumber gambar: HonestDocs

Jerawat umumnya muncul di area wajah sebagai akibat dari produksi minyak atau sebum yang berlebihan. Ketika minyak dan sel kulit mati menyumbat folikel rambut, jerawat dapat timbul.

Pada kondisi ini, peradangan dan penyumbatan pori-pori kulit dapat menghasilkan benjolan kecil yang kadang-kadang berisi nanah.

Tidak hanya pada wajah, jerawat juga dapat muncul di leher, dada, dan punggung. Bagaimana cara yang tepat untuk mengobati jerawat?

Pengobatan jerawat umumnya melibatkan penggunaan obat-obatan khusus. Beberapa jenis obat yang digunakan untuk mengatasi jerawat antara lain benzoyl peroxide, asam azelaik, tretinoin topikal, antibiotik topikal, antibiotik oral seperti tetracycline, pil KB kombinasi, antiandrogen seperti spironolactone, dan isotretinoin.

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat-obatan ini untuk mencegah efek samping yang tidak diinginkan.

Selain penggunaan obat, rumah sakit atau klinik kecantikan juga menyediakan layanan pengobatan jerawat tanpa obat. Contohnya adalah peeling, terapi fotodinamik, suntikan kortikosteroid pada area kulit berjerawat, dan ekstraksi komedo.

Terapi-terapi ini dapat diperoleh di rumah sakit atau klinik kecantikan dengan rekomendasi dari dokter kulit. Untuk mencapai hasil yang maksimal, perawatan ini juga perlu didukung dengan perawatan mandiri yang baik.

Untuk mengatasi jerawat, ada beberapa perawatan kulit yang dapat dilakukan di rumah, seperti menggunakan sabun pembersih wajah, menghindari produk kosmetik yang dapat memicu jerawat, dan menghindari pemencetan jerawat sendiri di rumah.

Selain itu, penting juga untuk membiasakan diri dengan kebiasaan mandi yang teratur, terutama setelah beraktivitas yang menyebabkan tubuh mengeluarkan keringat berlebihan. Mandi secara rutin membantu membersihkan kulit dari kotoran, minyak, dan keringat yang dapat menyumbat pori-pori.

Dengan menjalankan perawatan ini, diharapkan dapat membantu mengatasi jerawat dan menjaga kebersihan kulit secara efektif.

Prosedur Pengobatan Jerawat di Dokter Kulit

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, salah satu cara untuk menghilangkan jerawat adalah dengan menjalani pengobatan atau perawatan oleh seorang dokter spesialis kulit. Selain mengetahui perkiraan biaya pengobatan jerawat, penting juga untuk memahami prosedur perawatan sebelum mengunjungi dokter.

Sebagian besar dokter kulit merekomendasikan empat tindakan medis untuk mengatasi jerawat. Berikut adalah empat tindakan medis yang umum dilakukan untuk membersihkan jerawat:

  1. Terapi Cahaya (Light Therapy) Terapi cahaya menggunakan sinar laser yang telah difilter untuk menghasilkan gelombang dengan warna tertentu. Terapi cahaya ini dapat membantu mengatasi benjolan kemerahan pada kulit yang disebabkan oleh jerawat.
  2. Suntikan Jerawat (Suntik Steroid) Beberapa dokter spesialis mengklaim bahwa suntikan jerawat atau suntikan steroid adalah cara efektif untuk menghilangkan jerawat. Setelah prosedur ini, biasanya jerawat akan sembuh dalam waktu dua hingga empat hari.
  3. Chemical Peeling (Pengelupasan Kimia) Chemical peeling adalah metode pengobatan jerawat yang melibatkan penggunaan bahan kimia untuk mempercepat pengelupasan kulit. Dengan demikian, regenerasi kulit akan terjadi lebih cepat.
  4. Ekstraksi Jerawat (Facial) Prosedur pengobatan jerawat yang terakhir adalah ekstraksi jerawat melalui tindakan facial. Tindakan ini harus dilakukan dengan menggunakan alat-alat steril dan tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Selain jerawat, facial juga dapat membantu mengeluarkan komedo dari pori-pori wajah.

Biaya Pengobatan Jerawat di Dokter Kulit

Sumber gambar: Aplikasi Kasir

Sebelum menjalani pengobatan jerawat, dokter spesialis kulit biasanya akan melakukan wawancara medis dan pemeriksaan fisik untuk mendiagnosis kondisi tersebut. Hal ini penting agar dokter dapat mengetahui tingkat keparahan jerawat, baik dari segi jumlah maupun tingkat peradangan.

Biaya pengobatan jerawat oleh dokter kulit juga berbeda dengan biaya operasi tahi lalat. Pengobatan jerawat oleh dokter kulit membutuhkan beberapa kali pertemuan hingga jerawat benar-benar hilang dan kulit menjadi bersih.

Biaya pengobatan jerawat oleh dokter kulit dapat bervariasi, mulai dari Rp 250.000 hingga Rp 500.000, tergantung pada tingkat keparahan dan tingkat kesulitannya. Penting untuk diingat bahwa tarif tersebut hanya berlaku untuk satu kali pertemuan.

Oleh karena itu, penting untuk mengikuti semua petunjuk dan arahan dari dokter mulai dari perawatan yang diberikan hingga penggunaan obat-obatan. Dengan demikian, Anda dapat menghemat biaya pengobatan karena memerlukan beberapa kali pertemuan saja.

Baca juga: Biaya Ganti Kampas Kopling Motor : Bengkel Resmi & Umum.

Cara Mencegah Jerawat Muncul

Setelah jerawat hilang dan kulit menjadi bersih, penting untuk memahami bagaimana cara mencegah jerawat agar tidak muncul kembali. Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah jerawat:

  1. Cuci wajah dan mandi dua kali sehari.
  2. Hindari penggunaan produk kosmetik yang mengandung minyak (oil-based).
  3. Selalu bersihkan wajah sepenuhnya dari kosmetik sebelum tidur.
  4. Hindari penggunaan pakaian yang terlalu ketat yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit.
  5. Hindari makanan yang dapat memicu timbulnya jerawat, seperti susu.

Dengan melakukan langkah-langkah ini, diharapkan dapat mencegah timbulnya jerawat dan menjaga kulit tetap sehat.

Baca juga: Biaya Melahirkan di RSIA Bina Medika Bintaro.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa pengobatan jerawat oleh dokter spesialis kulit memerlukan beberapa kali pertemuan. Biaya pengobatan jerawat juga bervariasi, tergantung pada tingkat keparahan dan tingkat kesulitannya.

Demikianlah penjelasan dari Biayaharga.com mengenai rincian biaya pengobatan jerawat oleh dokter kulit beserta prosedur pelaksanaannya. Semoga informasi di atas bermanfaat dan memberikan gambaran bagi Anda ketika ingin menjalani pengobatan jerawat dengan dokter spesialis terdekat.

Photo of author

Abbas

Saya, Abbas, gemar mengamati harga barang dan suka menghemat uang sejak kecil. Kini, sebagai penulis blog, saya berbagi tips tentang harga dan biaya.