Biaya Periksa THT di Puskesmas – Telinga, Hidung, dan Tenggorokan (THT) adalah beberapa bagian penting dari sistem pernapasan manusia.
Kesehatan THT yang optimal sangat penting untuk kesejahteraan sertakualitas hidup seseorang.
Sehingga guna memastikan kondisi THT kalian dalam kondisi yang sehat, melakukan pemeriksaan rutin sangatlah penting.
Salah satu tempat yang bisa kalian kunjungi untuk memeriksa kondisi THT ialah puskesmas.
Tetapi, sebelum kalian mengerjakan pemeriksaan THT, penting untuk mengetahui biaya yang dibutuhkan terlebih dahulu.
Di dalam artikel ini, kami akan membahas terkait biaya periksa THT di puskesmas baik lewat sistem kesehatan umum atau BPJS.
Dengan mengetahui biaya yang dibutuhkan, maka kalian bisa mempersiapkan diri dengan baik sebelum melakukan pemeriksaan THT.
Gejala Permasalahan THT
Sebagaimana yang telah kita ketahui bersama, telinga, hidung serta tenggorokan adalah salah satu bagian tubuh yang saling berkaitan.
Pada waktu terjadi gangguan di telinga, hal itu bisa mempengaruhi keadaan hidung dan juga tenggorokan.
Sejumlah gejala yang dirasakan sebetulnya dapat menjadi pertanda untuk memilih periksa langsung menuju dokter spesialis THT.
Berikut ini merupakan beberapa gejala permasalahan di THT yang perlu kalian perhatikan, antara lain:
- Gangguan pendengaran seperti tuli maupun berdenging.
- Hidung tersumbat.
- Gangguan yang terjadi di indra penciuman.
- Gangguan pernapasan.
- Suara serak berlangsung lama lebih dari 2 minggu.
- Gangguan pada waktu menelan makanan.
- Tidur kerap kali mendengkur.
Penyakit yang Ditangani Dokter THT
Dokter spesialis THT merupakan seorang ahli yang khusus untuk menangani beberapa masalah di saluran telinga, hidung, serta tenggorokan.
Maka dari itu, apabila kalian mengalami beberapa masalah yang terjadi pada saluran telinga, hidung, serta tenggorokan, maka kalian dapat memeriksakannya di dokter spesialis THT.
Berikut ini merupakan beberapa penyakit yang dapat ditangani oleh dokter THT, antara lain:
- Tonsillitis (radang amandel)
- Sinusitis
- Laringitis (peradangan pada laring)
- Telinga berdengung
- Sleep apnea
- Pendengaran berkurang atau hilang
- Tumor atau kanker pada telinga, hidung, atau tenggorokan
- Sulit menelan makanan
- Hidung tersumbat
- Indra penciuman terganggu
- Suara serak selama lebih dari 2 minggu
- Tidur mendengkur
Tindakan yang Dilakukan Dokter THT
Tak hanya irigasi telinga, terdapat beberapa tindakan lain yang dikerjakan oleh seorang dokter spesialis THT seperti berikut ini:
1. Audiometri
Tindakan medis satu ini dikerjakan dengan tujuanuntuk mengetes kemampuan pendengaran pasien dan juga guna mengetahui ada atau tidaknya masalah pada pendengaran sejak dini.
2. Esofangoskopi
Pada tindakan satu ini, sang dokter akan memasukan selang yang telah memiliki kamera di dalam mulut pasien.
Selang itu laluakan masuk ke dalam kerongkongan guna melihat adanya gangguan di dalam tenggorokan.
3. Trakeostomi
Tindakan satu ini dikerjakan jika pasien telah mengalami sumbatan yang terjadi di saluran pernapasannya.
Trakeastomi ini dikerjakan dengan cara memasang tabung pernapasan di trakea, sehingga pasien menjadi dapat bernapas lagi dengan mudah.
4. Tonsilektomi
Tindakan satu ini dikerjakan dengan tujuan untuk mengatasi masalah yang ada di amandel, yaitu dengan cara memotong amandel yang memiliki ukuran besar di bagian tenggorokan.
5. Septoplasti
Tindakan satu ini dikerjakan dengan tujuan guna mengatasi sumbatan yang terjadi pada saluran pernapasan.
Caranya adalah dengan cara memperbaiki posisi septum hidung lewat operasi.
6. Operasi sinus dengan endoskopi
Tindakan satu ini dikerjakan dengan cara memasukkan selang kecil menuju saluran hidung guna mengatasi masalah sinus dalam diri seseorang.
7. Irigasi Telinga
Irigasi telinga dinilai menjadi cara yang sangat efektif untuk membersihkan saluran pendengaran.
Dokter THT akan memakai air maupun larutan saline yang kemudian disemprotkan ke dalam telinga.
Apabila dikerjakan dengan langkah tepat, maka teknik satu ini dapat membantu mengeluarkan kotoran dari dalam telinga.
8. Microsuction
Microsuction menjadi cara lain yang dipakai oleh dokter spesialis THT untuk membersihkan telinga.
Dokter nantinya akan memakai alat khusus sebagai alat untuk menyedot kotoran dari dalam telinga.
Nantinya kotoran tersebut akan keluar secara sendirinya dan kemudian dokter akan segera membersihkannya.
Pembersihan Telinga di Dokter THT
Terdapat beberapa gangguan telinga yang kerap kali terjadi, salah satunya ialah adanya penumpukan kotoran telinga.
Penyakit tersebut kerap kali membuat seseorang menjadi sulit untuk mendengar.
Zat lilin yang terdapat di telinga memang memiliki tujuan untuk mencegah debu maupun benda asing lain yang masuk ke telinga.
Namun, kebiasaan dalam membersihkan kotoran menggunakan cotton bud, bisa membuat zat lilin terdorong masuk lebih jauh pada lubang telinga.
Hal tersebut membuat telinga akan terasa berdenging, timbul rasa sakit, hingga tidak bisa mendengar dengan baik.
Salah satu tindakan medis yang dapat dikerjakan untuk masalah tersebut ialah irigasi telinga. Merupakan prosedur yang dikerjakan dengan tujuan untuk membersihkan kotoran telinga yang sudah menumpuk di saluran telinga.
Apabila telinga mulai terganggu, jangan sekali-kali melakukan pengobatan sendiri. Sehingga kalian harus pergi ke dokter THT untuk memperoleh penanganan yang tepat.
Irigasi telinga pada umumnya akan dianjurkan apabila kotoran telinga telah mengakibatkan terjadinya infeksi, penyumbatan saluran telinga sehingga pemeriksaan telinga sulit untuk dilakukan, adanya benda asing yang masuk ke dalam telinga, atau adanya keluhan lainnya seperti pusing, telinga terasa sakit pada waktu mengunyah makanan dan lainnya.
Efek Samping Periksa THT di Puskesmas
Waluapun prosedur periksa THT di puskesmas termasuk aman, tetapi bukan berarti aktivitas tersebut tidak akan menimbulkan efek samping pada pasien.
Di bawah ini merupakan beberapa efek samping yang dapat saja muncul pada saat pasien menjalani pemeriksaan telinga di dokter THT, antara lain:
- Kepala merasa pusing.
- Telinga berdenging.
- Muncul vertigo.
- Pecah gendang telinga (jarang terjadi).
- Menimbulkan luka di saluran pendengaran.
Tips Menjaga Kesehatan Telinga
Di atas telah kami terangkan dengan rinci terkait berbagai informasi seputar THT beserta prosedur pelaksanaannya.
Untuk menjaga supaya keadaan tetap bersih dan sehat, sebaiknya kalian mengikuti beberapa tips yang ada di bawah ini, antara lain:
- Menghentikan kebiasaan mengorek kuping.
- Hindari pemakain ear candle (metode alternatif untuk membersihkan telinga).
- Menjauhkan telinga dari berbagai suara keras.
- Melakukan pemeriksaan telinga dengan rutin pada pusat layanan kesehatan terdekat.
- Selalu menjaga telinga supaya tetap kering.
Biaya Periksa THT di Puskesmas
Puskesmas sendiri telah membedakan jenis pelayanan untuk pemeriksaan THT pada pasien, yakni pasien umum atau tanpa BPJS dan dengan pasien BPJS.
Daripada penasaran, berikut ini adalah beberapa biaya periksa THT di puskesmas, baik untuk pasien umum atau BPJS, antara lain:
1. Biaya Periksa THT Umum
Biaya pemeriksaan THT yang ada di puskesmas secara umum akan jauh lebih murah daripada pada saat kalian melakukan pemeriksaan di rumah sakit.
Tak hanya itu, hampir seluruh puskesmas yang ada di Indonesia juga mematok harga atau tarif yang sama, yakni sekitar Rp50.000 – Rp500.000.
Besaran biaya itu akan tergantung pada tingkat kesulitan sampai pemakaian fasilitasnya.
2. Biaya Periksa THT BPJS
Tak hanya pasien umum, untuk pasien BPJS juga diperkenankan untuk mengerjakan pemeriksaan kesehatan THT di puskesmas.
Khusus untuk pasien BPJS Kesehatan, mereka tak akan dikenakan biaya periksa THT di puskesmas alias gratis.
Hal tersebut disebabkan fasilitas perawatan tersebut telah ditanggung oleh sistem Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
Menariknya lagi, untuk pasien peserta BPJS Kesehatan juga diperkenankan untuk mengerjakan perawatan di poliklinik ataupun dokter spesialis asalkan sudah sempat mengerjakan pemeriksaan di faskes I seperti puskesmas.
Sehingga, fasilitas itu akan sangat membantu pasien pada saat ingin periksa THT, entah itu di puskesmas, rumah sakit hingga klinik masyarakat.
Baca juga: Biaya Cabut Kuku (Cantengan) di Puskesmas.
Kesimpulan
Demikianlah informasi terkait biaya periksa THT di Puskesmas terbaru oleh Biayaharga.com, baik untuk pasien umum hingga peserta BPJS.
Dengan adanya informasi ini, diharapkan masyarakat bisa lebih mudah untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang terjangkau serta berkualitas.
Sebagai warga negara yang bertanggung jawab pada kesehatan diri sendiri serta keluarga, mari kita selalu menjaga kesehatan dengan cara mengerjakan pemeriksaan rutin serta mengikuti anjuran dokter demi terhindar dari penyakit yang lebih serius.
Terima kasih sudah membaca artikel ini dan semoga bermanfaat.
