√ Biaya Tes Kesehatan Sebelum Menikah di Puskesmas 2023

Biaya Tes Kesehatan Sebelum Menikah di Puskesmas – Menikah merupakan salah satu momen yang paling penting dalam kehidupan, tetapi sebelum kalian memutuskan untuk melangsungkan pernikahan, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan, termasuk kesehatan.

Mengerjakan tes kesehatan sebelum menikah adalah hal yang sangat penting untuk memastikan kesehatan calon pasangan.

Selain itu, tes ini juga untuk mencegah risiko penyakit menular seksual serta kelainan genetik yang bisa berdampak untuk keturunan di masa depan.

Di negera Indonesia sendiri, tes kesehatan sebelum menikah bisa dilakukan di puskesmas dengan biaya yang relatif terjangkau.

Tetapi, untuk biaya tes kesehatan bisa berbeda-beda tergantung dengan jenis tes yang dilakukan serta lokasi puskesmas.

Maka dari itu, kami sudah menyusun informasi terkait biaya tes kesehatan sebelum menikah di puskesmas pada tahun ini, supaya kalian bisa mempersiapkan anggaran dengan baik.

Simak informasi lengkapnya di bawah ini ya.

Apa Itu Tes Kesehatan Pranikah?

Sumber gambar: BLOG TEKNO EDUKASI

Seperti yang telah diterangkan di atas, tes kesehatan pranikah adalah suatu serangkaian pemeriksaan pada calon pengantin sebelum nantinya resmi mengerjakan proses pernikahan.

Tes kesehatan itu juga menjadi salah satu persyaratan yang berhubungan dengan kelengkapan administrasi pendaftaran pernikahan pada Kantor Urusan Agama (KUA).

Tak hanya untuk mencari tahu apakah terdapat penyakit di dalam tubuh calon pengantin, namun tes kesehatan pranikah pun bermanfaat agar dapaat mencegah supaya penyakit tidak menjadi semakin parah.

Oleh karena itu, tes pranikah ini telah menjadi syarat wajib yang harus dikerjakan oleh calon pasangan suami istri.

Pentingnya Tes Kesehatan Pra Nikah

Sumber gambar: KlikDokter

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, tes kesehatan dan vaksinasi pra nikah memang harus dilakukan oleh pasangan yang ingin menikah.

Hal tersebut sudah disampaikan oleh ahli medis serta pemerintah, dengan tujuan untuk menurunkan kasus kematian bayi serta ibu.

Diharapkan dengan adanya hasil tes kesehatan ini, maka pasangan bisa memperoleh vaksinasi sesuai dengan kebutuhan selepas menikah nantinya.

Hasil dari kesehatan serta vaksinasi yang diberikan akan dijadikan sebagai salah satu bahan acuan dalam melangsungkan program kehamilan.

Untuk mengerjakan tes kesehatan, maka kalian dapat mendatangi klinik, puskesmas, serta rumah sakit.

Tentunya, dalam tes kesehatan pra nikah dengan tes kesehatan biasa akan berbeda.

Apabila dalam tes kesehatan biasa, kalian nantinya hanya akan diperiksa kondisi tubuh kalian saja, sementara pada tes kesehatan pra nikah, kalian perlu berkonsultasi terkait keadaan tubuh dan psikologi kalian.

Jenis Vaksinasi Pranikah

Sumber gambar: TIMES Indonesia

Berikut ini adalah beberapa jenis dari vaksinasi pranikah yang perlu kalian ketahui, antara lain:

1. Vaksin HBV (Hepatitis B Virus)

Virus hepatitis B merupakan salah satu virus yang bisa membahayakan suami istri dan juga bayi yang akan lahir.

Hal tersebut sebab virus ini bisa menular lewat darah, hubungan seksual, serta dari ibu ke janin pada waktu dikandung maupun dalam proses persalinan.

Pemberian dari vaksin HBV bisa dikerjakan dalam waktu selama 6 bulan sebelum pernikahan sebanyak 3 kali dengan jarak vaksin sebulan sekali.

2. Vaksin HPV (Human Papillomavirus)

Vaksin HPV merupakan suatu vaksin khusus yang akan diberikan kepada wanita.

Tak hanya dapat diberikan pada waktu akan menikah, namun vaksin ini juga dapat dikerjakan pada waktu wanita berusia 9 tahun sampai 45 tahun.

Pemberian vaksin HPV ini dikerjakan guna mencegah adanya masalah sekaligus untuk melindungi alat reproduksi dari kanker serviks.

Untuk dosis vaksin HPV akan dilakukan sebanyak 3 kali.

3. Vaksin MMR (Mumps, Measles, Rubella)

Vaksin MMR nantinya akan diberikan kepada pasangan yang akan menikah, dengan tujuan ingin memberikan kekebalan pada penyakit gondongan serta campak.

Gondongan sendiri merupakan salah satu jenis penyakit yang sangat berbahaya untuk pasangan yang menikah, sebab bisa membuat infertilitas.

Infertilitas bisa berlangsung sebab adanya pembengkakan pada testis maupun indung telur.

Untuk kalian yang hendak menikah, sebaiknya kalian mempersiapkan diri terlebih dahulu terkait keadaan kesehatan kalian.

Tak hanya melakukan vaksin, kalian pun perlu menjaga pola hidup sehat dengan cara berolahraga serta mengonsumsi makanan yang bergizi.

Syarat Tes Kesehatan Pranikah

Sumber gambar: HonestDocs

Pada saat kalian ingin melakukan tes kesehatan pranikah di puskesmas, maka ada beberapa dokumen persyaratan yang harus kalian penuhi.

Sebelum kita membahas lebih lanjut pada point utama terkait biaya tes kesehatan pranikah di puskesmas, maka sebaiknya kalian ketahui terlebih dahulu terkait beberapa dokumen persyaratannya di bawah ini:

  • Kartu keluarga (KK).
  • KTP elektronik calon mempelai.
  • BPJS (jika ada).
  • Surat pengantar dari RT dan juga RW.

Seluruh dokumen persyaratan yang ada di atas kemudian kalian fotokopi menjadi 2 lembar.

Tak hanya itu, pada saat kalian tengah mendaftar di puskesmas, kalian juga disarankan untuk membawa dokumen aslinya sebab biasanya petugas nantinya akan menanyakannya.

Waktu Tes Kesehatan Pranikah

Sumber gambar: Berkeluarga.id

Saran kami sebaiknya kaliam melakukan pengecekan kesehatan pranikah setidaknya 3 sampai 6 bulan sebelum menikah.

Tetapi, ada beberapa orang yang lebih memilih untuk menjalani tes kesehatan itu sekitar waktu 2 minggu sebelum akhirnya mengadakan pernikahan.

Pada umumnya, tes kesehatan pranikah ini dikerjakan oleh sebagian besar pasangan pada saat sangat menginginkan keturunan.

Apabila pada tes itu terbukti tidak ditemukan adanya masalah, maka perencanaan untuk memiliki anak akan lebih lancar pada waktu kemudian hari.

Tips Menjalani Tes Kesehatan Pranikah

Sumber gambar: KlikDokter

Di atas telah diterangkan dengan rinci terkait berbagai informasi seputar tes kesehatan pranikah di puskesmas.

Di bawah ini, kami akan memberikan beberapa tips supaya prosedur pemeriksaan kesehatan pranikah bisa berjalan dengan lancar, antara lain:

  • Jangan mengerjakan hubungan intim maupun masturbasi selama 72 jam sebelum kalian melakukan tes pranikah.
  • Berpuasa semalaman supaya konsumsi makanan tidak akan mempengaruhi hasil dari pemeriksaan.
  • Tidak dalam dalam keadaan menstruasi.
  • Membiasakan diri minum air putih sebanyak 8 gelas per hari.
  • Hindari minum kopi maupun teh selepas makan.

Prosedur Tes Kesehatan Pranikah

Sumber gambar: NewFemme

Selepas kalian mengetahui seluau berkas persyaratannya, maka berikutnya kalian pun harus mengerti bagaimana langkah-langkah dalam pemeriksaannya.

Berikut ini adalah beberapa proses pada saat akan melakukan tes kesehatan di puskesmas, antara lain:

  • Pengecekan terkait tinggi badan.
  • Pemeriksaan terkait berat badan.
  • Cek tekanan darah.
  • Mengerjakan pemeriksaan darah sampai gula darah.
  • Mengisi kuisioner terkait kejiwaan guna mengetahui apakah calon pengantin menderita masalah kesehatan mental seperti gangguan kecemasan, depresi, dan yang lainnya.
  • Vaksin tetanus khusus untuk calon mempelai wanita. Fungsinya adalah guna melindungi calon mempelai serta calon anak di masa depan dari adanya risiko komplikasi berbahaya apabila terkena tetanus pada waktu hamil.
  • Pemeriksaan penyakit HIV, hepatitis dan juga Sifilis.

Jika seluruh pemeriksaan di atas sudah berhasil dilakukan, maka nantinya pasien akan diberikan sertifikat kesehatan dari puskesmas.

Di dalam sertifikat itu akan menyebutkan bahwa calon mempelai dalam kondisi yang sehat secara fisik mental sehingga akan siap untuk melakukan pernikahan.

Baca juga: Prosedur & Biaya Cek Darah di Klinik 24 Jam.

Biaya Tes Kesehatan Pranikah di Puskesmas

Sumber gambar: Fimela

Sebagaimana yang telah kita ketahui, tarif atau biaya dalam mengerjakan tes kesehatan sebelum menikah berbeda-beda pada setiap instansi medis.

Tetapi, rata-rata untuk biaya tes kesehatan pranikah di puskesmas ini hampir sama pada beberapa daerah lainnya, yakni kisaran pada Rp20.000 sampai Rp50.000.

Keuntungan yang ada pada psien peserta program pemerintah BPJS Kesehatan.

Hal tersebut dikarenakan, mereka nantinya tak akan dikenakan biaya tes kesehatan pranikah sepeserpun alias gratis.

Hal itu dikarenakan, seluruh biaya tersebut telah ditanggung oleh pemerintah.

Selepas berhasil mengerjakan tes kesehatan pranikah di puskesmas serta melunasi biaya administrasinya, biasanya kalian akan memperoleh kartu daftar jenis vaksin yang harus dikerjakan.

Beberapa vaksin tersebut diantaranya adalah:

  • vaksin TT (Tetanus Toksoid)
  • vaksin HBV (Hepatitis B Virus)
  • vaksin HPV (Human Papillomavirus)
  • dan vaksin MMR (Mumps, Measles, Rubella).

Kesimpulan

Demikianlah informasi terkait biaya tes kesehatan sebelum menikah di puskesmas pada tahun ini.

Tak hanya harus memperhatikan biaya, perlu kalian ingat bahwa tes kesehatan sebelum menikah adalah hal yang penting untuk mencegah risiko penyakit menular seksual serta kelainan genetik yang bisa berdampak pada keturunan di masa depan.

Pastikan juga guna memilih puskesmas yang mempunyai fasilitas atau tenaga medis yang berkualitas dalam melakukan tes kesehatan sebelum menikah.

Tak hanya itu, jangan lupa juga untuk selalu berkonsultasi bersama dokter atau petugas kesehatan terkait hasil tes kesehatan kalian bersama pasangan, dan juga memperhatikan saran-saran yang diberikan.

Dengan mengerjakan tes kesehatan sebelum menikah, maka kalian dan pasangan bisa memastikan kesehatan kalian masing-masing.

Selain itu juga dapat mencegah risiko penyakit yang bisamembahayakan kesehatan dan kebahagiaan keluarga di masa depan.

Semoga informasi dari Biayaharga.com kali ini dapat bermanfaat bagi kalian dan pasangan dalam mempersiapkan pernikahan yang sehat dan bahagia.

Photo of author

Abbas

Saya, Abbas, gemar mengamati harga barang dan suka menghemat uang sejak kecil. Kini, sebagai penulis blog, saya berbagi tips tentang harga dan biaya.